Jumat, 18 Oktober 2013

3 ways for your simple floral dress :)

Buat yang bingung mau mix and match Floral Dress mu sama apa..
ada 3 referensi disini. Check this out ;)



Jumat, 11 Oktober 2013

Tips kecil ! :)

Disini aku mau share beberapa tips mengatasi masalah yang berkaitan dengan fashion yang sering terjadi di sekitar kita. Semoga bermanfaat ya :)

* Menghilangkan noda coretan pada sepatu berbahan suede : Gunakan penghapus pensil.

* Menghilangkan noda 'dapet' pada rok atau celana putih : Rendam noda dengan susu (susu akan mengurai noda) , lalu cuci seperti biasa dan bilas dengan air hangat.

* Menghilangkan bau pada sepatu : Masukkan tissue beberapa lembar ke dalam sepatu. Diamkan selama semalam.

* Mengakali stocking yg robek : Lapis dengan kuteks warna bening.

* Mencuci jersey tim bola kesayangan : Rendam paling lama 3menit, lalu angkat. Bilas dengan air bersih dengan cara mencelupkannya beberapa kali saja. Jangan diperas! biarkan air menetes (agar tidak kusut dan tidak merusak sablon pada jersey). Gantung di hanger, jemur. Hindari setrika jika mau awet ;)

* Steamer buatan. Biasanya kalau liburan, baju dalam koper suka kusut kan tuh.. Nah, bisa diakalin dengan nyalain pemanas air, biarkan menguap, ambil bajumu yang sekiranya kusut dengan digantung menggunakan hanger, lalu tutup pintu kamar mandinya. 

* Menghilangkan noda make up (lipstick atau foundation) di baju : Gunakan cairan pembersih di bagian yang terkena noda, diamkan 10menit, dan jangan digosok-gosok.

* Menghilangkan noda keringat di baju. Biasa ditemuin di kerah baju dan berwarna kekuningan.
  Ada 2 cara :
  - Basahi bagian yang bernoda tersebut dengan campuran 2 gelas air dan 2 gelas cuka.

Bila noda masih membandel,

  - Ambil sedikit baking soda, lalu sikat bagian yang terkena noda dengan menggunakan sikat gigi.
Jangan menggunakan pemutih pakaian! Karena Chlorine yang terkandung di dalamnya dapat membuat reaksi terhadap protein keringat dan malah akan membuat nodanya semakin parah.

* Menghilangkan noda minyak pada baju : Taburi bagian baju yang terkena noda minyak dengan bedak tabur, tutup bagian tersebut dengan menggunakan kertas HVS, lalu setrika bagian yang sudah ditutupi dengan kertas HVS tadi (noda minyak akan berpindah ke kertas), diamkan hingga nodanya menyerap secara keseluruhan, lalu bilas menggunakan air bersih.

Siaga 1 :
Gunting kecil, kaca kecil, gunting kuku, peniti, jepitan rambut hitam, ikat rambut, power glue. (Simpan dalam 1 tas kecil)

Hipster. Apa sih Hipster itu?

Apa yang pertama dibenak kalian mendeskripsikan kata Hipster? Celana yang dipake di pinggul? Celana yang dipake dibawah pinggul sampe kedodoran dan sengaja nongolin boxer? Sekumpulan orang-orang aneh?
Well, disini aku coba ngejabarin arti Hipster itu sendiri.

Hipster adalah istilah yang muncul pada era 1940-an ketika era musik Jazz memasuki budaya manusia. Kaum Hipster sendiri ditujukan bagi anak-anak kelas menengah yang selalu ingin tampil beda.



Hispter mengacu pada subkultur postmodern muda, dewasa kelas menengah perkotaan dan remaja yang lebih tua yang pertama kali muncul pada tahun 190-an dan menjadi sangat menonjol ditahun 2010-an, yang berasal dari gerakan sebelumnya pada tahun 1940-an.
Subkulutur dikaitkan dengan musik indie dan musik alternatif, non-mainstream sensibilitas busana yang bervariasi (termasuk gaya vintage dan hunting pakaian bekas), pandangan progresif atau independent.
Kaum Hipster ini anti-mainstream, selalu beda sama yang lain. 

Pernah liat sekumpulan orang memakai baju aneh dan entah ngomongin apaan yang kalian ga ngerti?
Jangan menyimpulkan mereka sejenis makhluk dari planet antah berantah, mereka itu sekumpulan manusia Hipster.

Para Hipster menyebut kata "Cool" itu dengan "Deck". Dan buat menyatakan suka, umumnya orang menggunakan lambang Love, tapi buat para Hipster dengan lambang segitiga dan kami menyebutnya We Heart It.

Ini ciri-ciri para Hipster :

1. Berani tampil beda
Dari cara berpakaian mereka yang terlihat aneh. Mulai dari yang vintage sampe yang nyentrik, dan beda sama yang lain. Ibarat udah jatoh ketimpa tangga, bagi para Hipster ketemu orang yang memakai baju sama dengan apa yang mereka pakai disaat yang bersamaan. Mereka lebih suka memakai pakaian "Jadul" dan sedikit terlihat eksentrik. Berburu baju di toko pakaian bekas, garage sale vintage stuffs, bikin barang-barang DIY , nyablon baju dengan lirik lagu bahkan quotes film yang hanya dia dan Tuhan yang tau, baju "warisan" bokap-nyokap (kalo perlu kakek-nenek).. pokoknya yang jarang orang pake. Dan pastinya terlihat aneh.
Tas yang mereka bawa pun biasanya unik, antik atau vintage. 

2. Musik yang ga pasaran
Musik jaman dulu yang sudah hampir dilupakan sama pemuda jaman sekarang jadi kegemaran tersendiri bagi para Hipster. Mereka juga dengerin lagu-lagu yang bukan penyanyi atau grup band jaman dulu, biasanya lagu-lagu mereka itu terdengar agak aneh. Terasa asing di kuping orang lain. Saking asingnya, mungkin hanya dia dan Tuhan yang tau. 

3. Hobi yang aneh
Jangankan cara berpakaian ataupun musik, hobi mereka pun juga aneh-aneh. Biasanya kaum Hipster menyebut suatu kegiatan sebagai hobi apabila mereka bisa menghasilkan suatu benda yang unik dan berguna dari kegiatan tersebut.
Membuat barang-barang bikinan sendiri atau DIY contohnya. Entah merakit sepeda sendiri, menjahit, bikin hiasan tanah liat buatan tangan sendiri, ngelukis dengan media non kanvas (misal kaca), dll.

4. Berpergian dengan menggunakan sepeda
Mau kemanapun kaum Hipster itu pergi, biasanya mereka lebih memilih untuk menggunakan sepeda daripada motor ataupun mobil. Selain sehat, udah pasti beda sama orang kebanyakan.

5. Tempat kunjungan yang beda
Biasanya mereka suka nongkrong ditempat yang gak terlalu orang lain banyak tongkrongin. Bisa nonton gigs band indie, pameran seni rupa, sampe museum. Di CCF Jakarta contohnya, disitu juga para kaum Hipster biasa nongkrong.

6. Selalu bersenang-senang
Ga ada kata terlalu serius memikirkan hal-hal dalam hidup ini. You only live once lah kalo kata orang. Membawa pikiran keluar dari beban persoalan agar bisa berpikir kreatif.



Kamis, 10 Oktober 2013

DIY Crop Tees (Cut Back)

Buat kamu yang suka pake kaos atau t-shirt.. Coba deh skali-kali bikin yang beda.
Unusual tees for your day-out. Check this out! ;)


Steps :
1. Ambil kaos apa aja yang kamu suka, dan siapin gunting
2. Gunting bagian lengan kanan dan kiri
3. Gunting bagian kerah / leher
4. Gunting bagian bawah
5. Ambil bagian belakang kaos, tarik dan lipat jadi dua lalu gunting.
Bikin pola garis seperti gambar diatas, terus hingga ke bawah.
Jangan terlalu mepet sama bagian bawah ya guys.. Usahakan sisain paling engga 5cm.
Dan, voila! jadi deh crop tees (cut back) nya :)

p.s : buat yang mau, bisa ditarik-tarik garisnya hingga melar.

Kamis, 26 September 2013

Simple Chic for Your Day Out! :)


You also try this stuffs to fill your day out! :)

 - Your favorite band T-shirt ( crop tees )
- An oversized blazer
- Short Jeans
- Black stocking
- Bowler Hat
- Dr. Martens shoes
- Sling bag
- Round glasses ( i call it "John Lennon's glasses" )
- Accessories ( feather necklace, bracelets )

Style is a way to say who you are without speak. - Rachel Zoe

Simple Glam Black for Your Special Event! ;)


If you're one of the girls who don't like overdressed, but still want to look sexy and glamour..
You should be try this one! ;)
 - Little Black Dress 
- Black high heels
- Gold necklace
- Ring and Earring
- Black clutch bag
- Simple make up + Red Lipstick + Red nail color

and... Voila! :)

Sexy with Simple Glam Black ;)

Pink Outfit for Your Weekend! ;)


At the first you look this picture..
Looks like girly? Yeah, why not? ;)
Being different with this stuffs!

- Floral Bralet top
- Pink flare or skater skirt
- Pink Hand-bag
- Pink wedges
- Watch
- Ring and Earring

:)

DIY - FALDA CIRCULAR! (Flare Skirt)

Buat yang suka pake rok, jenis rok yang satu ini pasti udah ga asing dong.. Yup, flare skirt! :)
Disini dijelasin step by step cara bikinnya.
Emang agak sulit mencerna bahasanya disini, hehe..
Tapi bisa diakalin dengan perhatiin aja langkah yg di bikin sama cewek cantik satu ini.
Selamat mencoba ya! ;)

by : 

i love this stuff! <3

Rabu, 25 September 2013

Sejarah Jeans ( Levi's )

Celana Jeans menjadi fashion trend orang modern masa kini, memang nyaman dan mudah di padu padankan dengan atasan yang kita akan kenakan. Tetapi tahukah anda bahwa celana Jeans dulunya adalah celana yang hanya dipakai oleh para pekerja tambang di Amerika Serikat? Dimana celana ini dulunya menunjukkan status si pemakainya, sehingga pernah mendapat julukan sebagai "celana kelas pekerja".



Bermula dengan Levi Strauss, seorang pemuda berumur 20 tahun yang berasal dari Bavaria (Jerman), Eropa. Strauss berangkat ke San Francisco pada tahun 1847 dengan bermodal beberapa potong tekstil yang akan dijual ke Barat. Pada saat itu di Amerika seang demam tambang emas, dan Strauss mencoba peruntungannya dengan menjual tekstil bawaannya kepada para penambang emas. Strauss berhasil menjual seluruh barangnya kecuali tenda-tenda yang terbuat dari kanvas.

Kemudian dari sisa potongan kanvas tersebut, Strauss membuat beberapa potong celana untuk kemdian dijal kembali kepada para pekerja tambang. Dan ternyata para pekerja tambang tersebut menyukai celana kanvas buatan Strauss. Hal ini disebabkan celana kanvas tahan lama, dan tidak mudah rusak ataupun sobek. Karena celana kanvas buatan Strauss laku keras, maka ia mulai berimprovisasi dengan menggunakan bahan yang lain yang ia esan dari Genoa, Italia. Para pemintal di Genoa menyebut bahan yang ia pesan tersebut dengan nama "genes" dan oleh Strauss diubah menjadi "BlueJeans" setelah ia mencelupnya dengan warna indigo

Dari sinilah Strauss mulai memproduksi celana Jeans dalam jumlah banyak, dan para penambang pun ketagihan dengan celana buatan Strauss. Hingga muncul istilah "Those Pants of Levi's" (celana si Levi). setelah itu tercetuslah merek dagang bernama "Levi's", yang merupakan merk dagang celana Jeans pertama di dunia.
Dalam waktu singkat, celana Levi's menjadi celana resmi para penambang, dan celana ini kian popular dikalangan pekerja tambang. Sehingga akhirnya menjadi simbol status ekonomi yang diasosiasikan dengan celana kelas pekerja. Di tahun 1920, Levi's Waist Overalls menjadi produk celana kerja paling laku di bagian Amerika Selatan, dan walau sekarang bahannya sudah digantikan dengan denim, namun banyak orang masih menyebutnya sebagai celana Jeans.

Popularitas Jeans semakin melebar setalah adanya film cowboy pada tahun 1930-an, film ini sangat mendongkrak kepopuleran Jeans dikarenakan para pemain pada film cowboy menggunakan bahan Jeans untuk kostumnya. Dalam waktu relatif singkat para lelaki baik tua maupun muda berusaha meniru jagoan mereka dengan ikut mengenakan Jeans. Jeans naik daun kala itu dan membuat citra Jeans yang dulu hanya menjadi celana kelas pekerja menjadi sebuah simbol penampilan yang casual.

Penggunaan Jeans semakin meluas pada masa perang dunia, dimana para serdadu Amerika kala itu mengenakannya sebagai seragam selagi tak bertugas. Dan setelah perang dunia lebih tepatnya pada tahun 1950-an, Jeans mendadak menjadi "must have item" dikalangan anak muda Amerika. Hal ini dipicu karena penampilan artis James Dean yang terlihat keren dengan Jeansnya dan menciptakan trend baru dikalangan anak muda. Trend kembali bergulir di tahun 1960-an dan awal tahun 1970-an. Gaya hidup menggelandang ala Hippy menciptakan kreasi baru. Gadis-gadis hippy suka mngenakan Jeans yang dihiasi dengan sulaman atau lukisan cat.
Dan cerita Jeans tidak berhenti sampai disitu, Jeans benarbenar menjadi trend berkualitas setelah pada tahun 1980-an para perancang top dunia seperti Armani, Klein dan Versace mulai mengangkat Jeans sebgai bahan yang bisa tampil anggun dengan rancangan mereka. Kni penggunaan Jeans benar-benar meluas dan bahkan telah sampai untuk seragam santai (dress down friday) yang biasa digunakan setiap Jumat untuk ke kantor.

Saat ini Jeans telah menjadi bagian dari kehidupan kita, dan tiak hanya dimonopoli oelh kalangan pekerja tambang seperti pada zaman dahulu. Kini Jeans telah benar-benar dapat masuk ke seluruh kalangan masyarakat tanpa memandang statusnya. Dan secara tidak langsung, Levi Strauss telah menciptakan sejarah pada peradaban manusia, yakni menciptakan sebuah trend mode yang mampu diterima oelh sema kalangan. Tidak salah jika Levi Strauss menjadi sebuah legenda hidup yang akan selalu diingat di dunia fashion.


Jenis-Jenis Jeans :
Straight-Leg , Trouser, Boot-Cut, Boyfriend, Skinny, High-Waist


Ini contoh jenis Jeans untuk wanita :


Senin, 23 September 2013

DIY Fashion: Bodycon Tube Skirt w/ Basic Tee (Sew & No Sew)

Hai para skirt-lover.. 
Disini dijelasin cara bikin DIY Bodycon Tube Skirt.
Salah satu jalan keluar buat fashionista yang agak bosen pake rok yang itu-itu aja.
Well, check this out! ;)



Senin, 02 September 2013

Coco Chanel's Quote..


Fenomena Jilbab (salah) Gaul..

Fenomena jilbab (salah) gaul disini "out of the rules" banget.
Meskipun aku belum berhijab, ngeliat yang begini pasti keki juga.
Merusak citra para muslimah yang udah berhijab lahir & batin.. :')
Masih ga ngerti kenapa dan apa alesannya.. -___-"
Di bawah ini beberapa contoh foto yang mau aku share..


kalo belum siap buat mengenakan hijab, mending biasa aja sambil perbaikin diri. kalo begini kan miris ngeliatnya..... :')

My weave back T-shirt! :) #DIY

Salah satu favoritku!
My weave back tshirt. :)
Pengerjaannya cuma butuh gunting aja.. dan jangan lupa kaosnya ya!


Aku ga sempet bikin foto step by stepnya karena emang agak rumit, tapi aku share video dari YouTube yang kurang lebih pengerjaannya sama seperti itu. :)

Cekidot..

by : SweetCandyLine


Nah, kalo yang robekan kecil itu.. (lihat foto tshirt)
Caranya :
Gunting sedikit bagian kaos, trus serat bahannya ditarik pake kuku pelan-pelan.
Emang butuh kesabaran sih.. hehe.

Selamat mencoba ya! :)



Adriana Lima's Quote..


Alexander Wang's Quotes..






Introduce..


Hello.. My name is Marissa, you may call me Sasha.

I love to play guitar, dancing, chanting for my football team.. Manchester United :D , and make some D.I.Y things. 
Well, in this blog.. i'd just like to write and share some information about fashion.


Merci! ;)